Sabtu, 06 Juni 2009

The Beautiful Crown:{Paradise Angel}

Kalimat2 dalam tulisan ini adalah buah inspirasi dari seorang penulis Jon Hariyadi yang dirangkum dengan kata2 sederhana.Terima kasihku pada beliau atas karyanya "Ku Tunggu Engkau di Pelaminan",yang membuat mata ini tak henti membentuk telaga ketika membacanya.Sungguh...aku jauh dari kesempurnaan..Kepada CINTA SEJATIku,sujud syukurku pada_Mu atas HIDAYAH yang semua orang berharap mendapatkannya.Tempatkan aku bersama BIDADARI2 SYURGAMu...Amin:-)

"Maka wanita yang sholeha itu ialah yang taat kepada Allah lagi memlihara dirinya ketika suaminya tidak ada, oleh karena Allah telah memelihara mereka" (QS.An Nisa: 34)

Di saat melihat leburnya nilai sholeha dalam diri seorang muslimah, semangat bagai bangkit mencari di mana silapnya. Ambil kembali permata yang kau campakkan, hilangkan debu-debu yang menodainya. Peliharalah....kelak kau akan dipertanggungjawabkan.


SHALIHA:MAHKOTA TERMAHAL
Shalihah adalah keindahan karakter diri yang kemudian memantulkan kilaunya disudut2 sejarah.Sejarah menjadi indah gemerlap oleh peran wanita2 agung.Sejenak,kita menelusuri jejak2 keagungan ratu2 sejarah.Simaklah kemulian Sarah,istri pertama Nabiyullah Ibrahim yang setia mempertahankan diri dari godaan Fir'aun demi kecintaannya kepada suami & takutnya kepada Allah.Wanita yang dari rahimnya terlahir benih2 keturunan para Nabi&Rasul di kalangan Bani Isarail,para pemeran utama salah satu sejarah peradaban manusia yang pernah ada.Yaitu,peradaban ras Semit.Siti Hajar,wanita yang mempertaruhkan kehidupan demi janji suami yang akan kembali dalam waktu tak pasti di tengah alam yang hanya memberikan satu pilihan,KEMATIAN? "Ya Tuhan kami sesunguhnya aku telah menempatkan keturunanku di lembah yang tidak mempunyai tanaman di sekitar rumahMu(baitullah) yang dihormati.Ya Tuhan,yang demikian itu agar mereka mendirikan sholat"(QS.Ibrahim:37)
Bagaimana membayangkan kemuliaannya ketika tapak2 kakinya antara Shafa &Marwa dinapak-tilasi jutaan muslim dari pelosok dunia setiap tahunnya?Semulia apa pula wanita yang melalui rahimnya Allah menempatkan asal benih jalur keturunan Nabi Ibrahim kepada Muhammad,Rasulullah manusia termulia sepanjang masa?

Keshalihan ternyata juga seharga nyawa yang dibayar wanita agung seperti Asiyah binti Muzahim yang riwayat hidupnya berakhir di ujung anak panah Fir'aun,suaminya sendiri,demi mempertahankan harga diri manusia yang tertinggi,yaitu KEIMANAN."
Ya Tuhanku bangunkanlah untukku sebuah rumah di sisiMu di dalam syurga & selamatkanlah aku dari Fir'aun & perbuatannya & selamatkan aku dari orang2 yang zalim".(QS.At Tahrim:11)
Maryam binti Imran,perawan suci,ke dalam rahimnya Allah meniupkan Ruh suci Nabiyullah Isa.Bunda Khadijah,ibunda orang beriman.Wanita mulia yang setia menyertai perjuangan Rasulullah yang berat di Mekkah pada saat2 menyalakan pelita peradaban manusia paling agung.Fatimahn Azzahrah,putri Rasulullah,penderitaannya menyertai perjuangan sang ayahanda sejak usia lima tahun.Terlalu panjang jika harus mengurai kisahnya yang penuh perjuangan.Dan.....wanita2shalihah yang agung lainnya.....lidah ini terlalu lemah untuk mengungkapkan kemilau mahkota wanita2 ini...

SEMATKAN MAHKOTA itu di HATIMU
"Sesungguhnya Allah tidak melihat jasmani kalian&rupa kalian,tetapi melihat hati-hati kalian".(HR.Bukhari)
"Ketahuilah bahwa di dalam jasad itu ada segumpal darah.Apabila dia baik,maka baiklah seluruh jasad.dan apabila dia buruk,maka buruklah seluruh jasad.Dia adalah HATI".(HR.Bukhari Muslim)
Hati adalah pusat kesadaran&kendali diri.Dia pucuk pimpinan,pemegang komando semua gerak jasad.Dia pemilik kehendak,kemauan,rasa,apapun yang kita inginkan.Darinya datang ilham atas semua tindakan.Hati yang mencerna nilai,sehingga seseorang menjadi shalih&shalihah.Mahkota indah yang disematkan di hati,akan menampilkan pula tindakan yang indah.Mahkota berharga yang dikenakannya akan menampakkan efek2 bernilai&bermutu yang layak dihargai.Wibawa keagungannya akan memancarkan performa yang juga agung penuh wibawa.Sedangkan mahkota indah yang bertengger di hati wanita muslimah akan menampakkan citra keagungan yang sejati.Dia lestari karena dia bukan materi yang cepat atau lambat akan ditelan oleh sang waktu.Dia abadi&tetap akan menghiasi nama pemiliknya,meski raganya sudah menjadi tanah.Di sisi Allah dia akan menghiasi sang empunya yang telah menjelma menjadi BIDADARI SYURGA.Subhnallah...!
Pemilik mahkota hati justru mengusir hatinya mengangankan keindahan dunia.Dia harus melawan keegoisan dirinya sendiri dengan tidak menampilkan keeksotisan fisiknya agar menjadi pusat perhatian mata banyak orang.padahal,dia punya kesempatan luas untuk itu.tetapi,dia menyembunyikannya di balik kesederhanaan penampilan,namun sangat gigih melibatkan diri&jiwanya dalam peran2 kebajikan.
Namun...tidak semua wanita mampu meraihnya..hanya wanita2 yang rela berkorban meninggalkan kilauan godaan dunia&hanya untuk satu hal:merebut simpati Allah SWT,memperoleh tatapan MataNya yang melimpahkan keridhoan,"
Dan bersabarlah dalam menuggu ketetapan Tuhanmu,maka sesungguhnya kamu berada dalam penglihatan Kami".(QS.At Thur:48)
Bagaimana cara meraihnya......??

GAPAILAH dengan IMAN
Seberapa harga yang harus dibayar untuk membelinya????Hanya satu cara meraihnya.Miliki ia dengan IMAN yang menghujam di dalam hati.IMAN yang akan mengalirkan visi,inspirasi,serta energi yang melahirkan tindakan2 SHALIHAH."
Tidaklah kamu perhatikan bagaimana Allah membuat perumpamaan kalimat yang baik seperti pohon yang baik?Akarnya teguh&cabangnya menjulang ke langit.Pohon itu memberikan buahnya pada tiap musim dengan seizin Tuhannya".(QS.Ibrahim:24-25).
Begitulah iman kita,seperti pohon.di situ ada kalimat TAUHID yang menghujam kuat ke dasar hati,kokoh terpatri di dalam pikiran.Melaluinya energi kefitrian manusia akan Allah meresap,kemudian mengalir keseluruh simpul2 syaraf kesadaran dirinya.Menumbuhkan keyakinan yang kuat mengakar pada Allah.Menginspirasi gerak ibadah.Ada SHALAT,sang penghalang kekejian&kemungkaran.ZAKAtpengikis egoisme penyubur kepedulian.PUASA pengasah kendali diri&pembina solidaritas kepada sesama.Dan HAJI sebagai panggilan suci,ke rumah suci,untuk menunaikan misi yang suci.
Itulah ibadah&amalan orang mukmin.Kata Ibnu Katsir,itu adalah dahan&ranting iman yang menjulang ke langit,langit kesadaran&pencerahan jiwa yang kemudian menumbuhkan kebajikan2.kebajikan bertingkah laku dengan sesama dalam akhlakul karimah.
Iman yang mengakar itu telah membentuk karakter&pola pikir.Karakter itulah yang akan memunculkan pola tindak yang disebut sebagai keshalihan,yang sudah mengkristal&menyatu dalam setiap gerak diri yang akhirnya mewujud sebagai identitas.Maka SHALIHAH adalah sebuah identitas yang lahir dari karakter diri yang merupakan buah dari keimanan yang mengakar kuat di hati.Abu Bakar menggambarkanya:apa yang menghujam di dalam hatimu,dan kamu buktikan dengan perbuatan.Pada saat menajdi identitas,keshalihan begitu lekat dengan pemiliknya&tak membiarkan sepotong duri kecil menyakiti kaki manusia.Dia adalh pemalu yang merasa tak punya muka di hadapan manusia apalagi hadapan Allah,kalau harus mencoreng wajahnya dengan setitik ketidak-pantasan.Dia adalah muslim seperti digambarkan Rasulullah,"
Seseorang yang orang2 muslim lainnya aman dari gangguan lisan&tangannya".(HR.Bukhari Muslim).
Semua merasa tenang bersamanya.tak ada kehawatiran,ketakutan,dan kecurigaan.Sebaliknya,dia senantiasa memberi manfaat.Pohon itu memberikan buahnya pada tiap musim dengan seizin Tuhannya,Kemanfaatan kehadirannya tak mengenal tempat,waktu&keadaan.
Saudaraku....Akhlakul karimah,seberapakah yang telah kita miliki?...Dia adalah parameter,apakah iman kita sudah berbuah atau bekum?Namun,hendaknya iman itu bisa menjadi tempat bernaung,kalaupun belum membuahkan.Atau paling tidak,jangan berduri,sehingga tidak melukai atau bikin gatal2 karena beracun.

Kan KuJAGA dengan ISTIQOMAH.....:-)
Bagaimana merangsang pohon IMAN di hati agar berbuah??
Yang terpenting adalah berusaha tanpa henti&ISTIQOMAH.Itulah yang diresepkan Rasullallah setelah kita menancapkan ikrar keimanan."..
..Katakan:Aku beriman kepada Allah,kemudian ISTIQOMAHLAH".(HR.Muslim).Iman yang membuahkan akhlakul karimah yang akan terus bisa dinikmati serta terasa akan segar manisnya setiap saat.Pohon itu memberikan buahnya pada setiap musim dengan izin Tuhannya,kalau sudah menjadi identitas.Satu sifat itu akan diperoleh hanya jika disirami dengan semangat istiqomah yang tidak lekang oleh panas&tidak lapuk oleh hujan.
1.
Motivasi&Orientasi yang lurus(tawhidut tha'ah):"Sesungguhnya orang2 yang mengatakan Tuhan kami adalah Allah,kemudian mereka tetap istiqomah,maka malaikat akan turun kepada mereka (dengan mengatakan),janganlah kamu merasa takut&merasa sedih,&bergembiralah kamu dengan memperoleh SURGA yang telah dijanjikan Allah kepadmu".(QS.Al Fushilat:30)
2.
Hanya dengan satu cara,(tauhidul mutaba'ah).Kebaikan dipertahankan karena satu kekuatan,yaitu kekuatan CINTA!pengorbanan rela ditempuh karena satu sebab,CINTA.cinta kepada Allah adalah energi besar istiqomah.namun ia tidak cukup hanya diucapkan atau diekspresikan sesuka sang pencinta."Katakanlah,jika kamu benar2 mencintai Allah,ikutilah aku,niscaya Allah akan mencintai dan mengampuni dosamu".(QS.Ali Imran:31)
3.
Tekat Kuat (shidqul 'azm)."Di antara orang2 mukmin itu ada orang2 yang menepati apa yang telah mereka janjikan kepada Allah ,maka di antara mereka ada yang gugur.di antara mereka ada pula yang menunggu2&mereka sedikit pu tidak merubah janjinya".(QS.Al Ahzab:23)
4. Tawakkal. Harapan adalah harapan yang terus dijaga dalam sanubari.Tekad tetaplah tekad yang harus ditancapkn dengan kuat di dasar jiwa.Untuk memuluskan tekad itu,tidaklah terwujud kapanpun sekehendak kita.semua hasil akhir adalah kehendak Allah,kita hanya pelaksana."
Kemudian apabila kamu sudah membulatkan tekad,maka bertawakallah kepada Allah SWT.Sesungguhnya Allah menyukai orang2 yang bertawakal kepada_Nya".(QS.Ali Imran:159)
Sungguh indah tawakkal orang yang beriman.Bara semangat untuk berbuat tak pernah padam.Tetapi dia tidak pernah membiarkan dirinya besar kepala dan tinggi hati,bahwa segala-galanya berpulang kepada Allah.Sang empunya kehendak,ketetapan,dan kuasa.
"
Mengagumkan urusan orang2 beriman.jika terkena musibah ia bersabar,itu sangat baik baginya.jika memperoleh kenikmatan,dia bersyukur dan membesarkan nama TUhannya".(QS.An Nasr:1-3)
{
Source: Jon Hariyadi,Ku Tunggu Engkau di Pelaminan}

Subhannallah...kenakanlah mahkota indah itu.jadikan ia sebagai identitas yang melekat selalu pada dirimu.Raihlah ia.....dan jagalah dengan istiqomah.Sudahkah????

WARNASyaza:
Keindahannya dilukiskan dengan semua yang ada dalam genggaman nyata. Sungguh! begitu indah,,,Kesempurnaan diri yang dibalut sutera IMAN dan AKHLAKUL QUR'AN..
Diri,,,,,yang berusaha menjaga langkah untuk perjuangan di jalan Allah, yang tak pernah lelah dengan semua amanah yang terusung di pundaknya. tak akan hilang senyumnya meski keguguan jiwa dan kesulitan menghujami. Semua menjadi sebuah pemahaman, bahwa itu adalah ujian yang hadir sebagai anugerah dan membuka peluang untuk bersabar dan bersyukur...

Diri yang tak pernah ingin pamrih dengan semua pengorbanan. Merebak harum keikhlasan dalam menjaga dan menerima apa yang dianugerahkan kepadanya. Ingin menjadi "pemandangan" yang tak pernah menjemukan dan diiringi lantunan "kebesaran Allah", dan dirindukan akan kelapangan semua orang bersandar pada diri yang menyadari "kelemahan" namun ingin selalu TEGAR dalam melangkah yang berderap nyata dihiasi dengan keimanan yang dipadu dengan "IBADAH CINTA"...(To me: Ima can do it! )

Mungkin, terlalu mullia jika diri ini menginginkan para biadadari syurga untuk cemburu? itu artinya lebih baik dari mereka??? Semoga....:-) Karana inilah jalan yang telah diberikan untuk dirintis. Robb...jadikan aku wanita sholeha yang menempati bagian tertinggi di sisi-Mu..Love at The First Sight! (IM_Poetri Bungsu:saat berjuang dengan ketegaran menikmati ujian dari_Nya)